Senin, 29 Juli 2013

We Meet Again ep. 1

Namaku Lizzy, aku dulu tinggal di Indonesia, namun karena kejadian itu aku harus pergi dari negeri ku tercinta ini. Aku harus pergi ke USA untuk melupakan semua kejadian menyakitkan itu. Semua kejadian yang membuat aku merasa sangat bersalah. Kejadian yang selalu menghantuiku. Kejadian 4 tahun lalu, saat aku menginjak SMA. Namun setelah 4 tahun berlalu, aku kembali ke Indonesia untuk memulai hidupku yang baru.

*4 tahun lalu*
Tahun ini aku duduk di bangku SMA, asik seragam baru teman baru. 
          "Zy, ayo" teriak cowo dari luar rumahku, dia adalah Putra. Temanku dari TK. Aku selalu berangkat sekolah dengannya. Kali ini dia bawa motor karena kita udah SMA.
          "ma, pa aku berangkat ya.. dah mba ayu" kata ku lalu jalan keluar.
 "jadi lo bawa motor nih?" tanya ku saat menemuinya di depan pager rumahku.
          "yapp ayo naik dari pada nanti telat" katanya. Aku pun langsung naik di belakangnya. 

Putra selalu bersikap baik dengan ku, dan cewe lain juga. Dia di sukai banyak cewe di sekolah ku. Sampai-sampai anak cewe di angkatanku kadang memanfaatkan ku supaya bisa dekat dengan Putra. Tidak hanya anak cewe di angkatan ku tapi juga kakak kelas, seperti gengnya mba Ayu yang selalu mendekati mba Ayu supaya bisa dekat dengan Putra.

Saat aku sampai di sekolah, sudah banyak anak sekolah yang sampai di sekolah. Aku sama Putra pun langsung berjalan masuk setelah Putra memakirkan motornya di parkiran motor sekolah. 
 "jadi bokap lu udah ngijinin lu bawa motor put?" tanya ku saat kami berjalan di koridor sekolah.
          "yap, dan gak hanya itu zy.. lu tau gak??" katanya dengan ekspresi gembira.
          "apa put?" tanya ku penasaran. Lalu tiba-tiba dia memberhentikan langkahnya.
 "bokap gw ngijinin gw pacaran zy!!! " katanya sangat senang. ya selama ini dia gak dibolehin pacaran.
 "wahhh berarti lu bakalan nembak salah satu cewe di sekolahan ini dong???" tanya ku iseng
          "gak sekarang juga lahhh tapi nanti" katanya. lalu berjalan di depan ku. Aku pun hanya bisa diam mematung

sejujurnya aku merasa sakit saat mendengar kata-kata itu. Temen-temen ku selalu bertanya apakah aku menyukai Putra atau enggak. Jawabanku adalah iya, namun aku selalu bilang enggak. Aku gak mau mereka semua tau perasaan ku yang sebenarnya ke Putra. 
          "lu kenapa zy?" tanyanya tiba-tiba berdiri di depan ku.
          "ha? gak papa kok, masuk kelas gihh, kelas lu kan udah deket, sedangkan kelas gw di lantai dua. Gw harus naik tangga lagi" kata ku.
          "oke! pualng gw tunggu di parkiran ya see ya Zy" kata Putra lalu dia masuk ke kelas. 

aku pun langsung jalan ke kelas ku. Ya inilah aku, orang yang cintanya bertepuk sebelah tangan. semua teman-temanku selalu iri jadi diriku, karena hampir semua cowo di tiap angkatan selalu mengaku menyukaiku. Menurut cowo-cowo itu aku adalah type ideal mereka. Memang selama aku SMP aku sudah kurang lebih 8 kali pacaran. tapi mantan yang paling benar-benar aku sayang, mantan yang bisa melupakan aku tentang Putra adalah Oni. cowo yang sekarang kelas 12. Dia adalah kaka kelas ku sendiri.

Tanggapan Putra tentang aku pacaran yaa datar. Malah no comment, jebleb banget. Namun mulai saat aku kelas 9 aku fokus UN jadi aku jomblo dari bulan Maret sampai sekarang . Aku berniat untuk fokus sekolah terlebih dahulu karena SMA sangat susah.

“hai Lizzy” sapa suara cowo dari belakang ku. Dan saat aku liat kebalakang ternyata ada Gara! Temen deket Oni.

“kak Gara?” tanya ku kaget

“gimana udah siap buat jadi anak SMA?” tanyanya. Aku sama Gara memang agak dekat. Oni tau itu dan waktu aku pacaran dengan Oni, Oni gak pernah marah kalau aku dekat dengan Gara.

“pastinya siap, oiya gw masuk dulu ya kak” kata ku

“ya bye Lizzy” kata Gara lalu langsung pergi. Rumah Gara dekat dengan ku. Malah aku, Gara, Putra itu tetanggaan.